Kata kataku mulai retak dalam kebisuan
Menggigil dalam memanggil
Satu kali,
Dua kali,
Tiga kali,
Ahh kau masih saja hening
Dan asyik sendiri..
Menggarisi sekat,
Agar aku tak mendekat
Kilauan layar mulai meredup
Terpotret ganjil
Menggigil
Dinginmu, Membeku di aku..
Mungkin
karena langit kita tak sama,
Mungkin
karena mimpiku yang terlampau rendah
Atau mimpimu yang terlalu tinggi
Mungkin, dan beribu mungkin
Tapi tak tersirat satu pun kisi kisi
Dan kusaksikan lagi satu pendar,
Seperti firasatku..
….. Biru kembali tertuang,
Padahal belum selesai kuuraikan warna warna pelangi..
untuk 29 part2 yang tak tersampaikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar